Hijrah memang butuh proses, tapi harus berprogress.
.
Kehidupan ini tidak ada yang stagnan atau berhenti, semua pasti akan mengalami perubahan, karena manusia itu sufatnya memang dinamis.
.
Nah begitu halnya dalam proses hijrah, tidak mungkin seseorang bertahan pada posisi pertama hijrahnya pasti ada perubahan dalam dirinya. Maka yang dipertanyakan adalah, apakah perubahannya itu semakin baik atau justru mengalami kemunduran dalam hijrah?
.
Betul, jika hijrah itu butuh proses tidak serta merta mereka yang baru berhijrah langsung diharapkan hafal 5 juz Al Qur'an misalnya, tidaklah begitu. Hanya saja, setiap langkah yang diambil harus mengalami progress, jangan hanya nyaman dengan satu perubahan yang diambil saja.
.
Karena aturan Islam itu haruslah Kaffah (menyeluruh). Dan kematian itu tidak menunggu kita, tapi kita lah yang menunggu kematian. Maka jangan sampai, saat kematian itu hadir, kita dalam posisi yang tidak siap untuk menghadapinya.
.
0 komentar:
Posting Komentar